4 HAL YANG BISA MENAIKKAN DERAJAT SESEORANG

 






4 HAL YANG BISA MENAIKKAN DERAJAT SESEORANG

Menurut KH. Hasan Zamzami Makhrus, Pengasuh Ponpes Al Baqoroh Lirboyo Kediri, Di sela-Sela Kegiatan Pengajiannya Beliau Mengatakan Bahwa; Ada 4 perkara yg menjadikan derajat seseorang itu naik" 

Pertama, orang yg berilmu bisa mengangkat derajatnya naik. Entah itu ilmu syari'at, entah itu ilmu formal. Kalau ilmu syari'at, mulia 'indallah (disisi Allah), dan 'indannas (dimata manusia), tetapi kalau formal hanya mulia 'indannas saja. Sehingga orang yg mencari ilmu, kalau mati akan di catat mati syahid.


Kedua, tatakrama. Tatakrama atau etika itu penting sekali. Dengannya, bisa memuliakan guru, bisa berbaik hati. Bisa berbaik hati dan mengasihi anak kecil, itu penting sekali. Monggo kita mondok mesantren jauh-jauh mencari ilmu syari'at, kita berbuat baik pada teman kita, memuliakan guru-guru kita, semua dengan tatakrama, itu sangat penting sekali.


ketiga, adalah jujur. Ngalor, nggih ngalor, ngidul nggih ngidul. Maksudnya dengan temannya, dengan gurunya, yg jujur. Kalau orang jujur, insya Allah hidupnya bakal enak.


إن الصدق يهدي إلى البر وإن البر يهدي إلى الجنة


"Sesungguhnya kejujuran bisa membuat sampai kepada kebaikan. Dan kebaikan bisa membuat sampai kepada surga." (HR. Bukhari)


Sekarang mencari orang jujur itu sulit, monggo kita biasakan di pondok sejujur mungkin. Insya Allah kalau sudah terbiasa, di masyarakat nanti akan jujur. Jujur hidupnya maka jujur pula pergaulannya.


Keempat, adalah bisa dipercaya. Dititipi barang, bisa dipercaya, dititipi jabatan ya bisa dipercaya. Itu penting sekali. Karena orang kalau tidak bisa dipercaya maka akan berat sekali. Dititipi uang temannya, hilang. Dititipi jabatan malah diselewengkan. Tidak bisa menjaga amanahnya. Kita harus bisa dipercaya, amanah itu penting sekali. Keempat-empatnya ini insya Allah dipondok pesantren diajarkan.


Untung-untungnya anak adalah anak yg berada di pondok pesantren. Sebab di pondok pesantren, insya Allah anaknya mengaji, ibadah, dan insya Allah tidak maksiyat. Dan juga orang tuanya sangatlah beruntung. Untung-untungnya orang tua adalah yg anaknya berada di pondok pesantren. Karena dia nyambut gawe atau bekerja, nafqahi anak untuk mengaji, dan insya Allah barokah.


والذين أمنوا واتبعتهم ذريتهم بإيمانٍ ألحقنا بهم ذريتهم


"Dan orang-orang yg beriman dan yg anak cucu mereka mengikuti mereka dalam keimanan, Kami hubungkan anak cucu mereka dengan mereka." (QS. at-Thur : 21)


Besok, diakhirat antara anak dan orang tua dikumpulkan. Seiman tapi syaratnya, kalau orang tuanya islam, anaknya islam, maka dikumpulkan. Bilamana orang tua derajatnya lebih tinggi, maka anaknya akan dikumpulkan dengan orang tuanya. Begitu juga sebaliknya, bila anaknya derajatnya lebih tinggi, maka orang tua akan dikumpulkan dengan anaknya. Disamakan pula dengan dzurriyyah bin nasab (keturunan dengan jalur nasab) yaitu dzurriyyah bissabab. Dzurriyyah bissabab itu seperti antara murid dan guru. Besok di akhirat, antara murid dan guru akan dikumpulkan. Guru dengan guru-gurunya akan dikumpulkan. Sampai kelak dikumpulkan dengan Kanjeng Nabi Saw.


Orang yg paling dekat dengan Kanjeng Nabi Saw adalah orang yg paling banyak membaca sholawat. Kita membaca sholawat itu penting sekali. Karena kelak kita masuk surga kalau tidak mendapatkan syafaat dari Kanjeng Nabi Saw ya tidak bisa. Kita masuk surga bukan karena ibadah kita tetapi karena syafa'ate Kanjeng Nabi Saw (amal ibadah hanya nilai plus). Maka bersholawat itu keutamaannya sangat besar sekali. Kalau kita memperbanyak membaca sholawat akan menyebabkan hati kita menjadi qona'ah, syukur. Wes gak pengen opo-opo. Kita harus punya sifat qona'ah, kalau tidak punya maka tidak akan pernah bersyukur.


Walaupun bukan Kiyai atau alim, kalau mahabbah cinta dengan kiyai, orang alim, insya Allah anak keturunannya nanti akan menjadi orang alim. Pentingnya kita senang, mahabbah cinta dengan orang alim, dengan orang-orang sholeh, dengan harapan anak keturunan kita nanti dijadikan orang alim dan sholeh."




اللهم صل وسلم على سيدنا محمد وعلى آل سيدنا محمد

Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Total Tayangan Halaman

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Cari Blog Ini

Wikipedia

Hasil penelusuran

Teks

Afdolul ilmi ilmul hal

Translate indonesis

Mengenai Saya

Foto saya
Farichin Hanya seorang Abdi di Al Mubarok Hidayatul mubtadiin siandong

Perilaku Pengamal Syari'at, Tharikat, Hakikat dan Makrifat

Perilaku Pengamal Syari'at, Tharikat, Hakikat dan Makrifat Perilaku seseorang yang berada pada tingkatan syariat, thariqat, hakikat, dan...

Pengikut

Label

Recent Posts

Unordered List

  • Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.
  • Aliquam tincidunt mauris eu risus.
  • Vestibulum auctor dapibus neque.

Pages

Theme Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.